“Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) tetap mengupayakan pertumbuhan industri otomotif Indonesia di tengah pandemi global Covid-19,” demikian bunyi pernyataan GAIKINDO yang disampaikan kepada media pada 5 Mei 2020.
Terkait upaya itu, pameran otomotif GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2020 The Series, yang rencananya tahun ini digelar di Surabaya, Jakarta, Makassar, dan Medan akan tetap diwujudkan, meski tidak seluruhnya.
“Menimbang status tanggap darurat yang ditetapkan pemerintah Republik Indonesia, yang akan berlangsung hingga 29 Mei 2020, serta beberapa masukan tentang dampak pandemi terhadap industri otomotif Indonesia, dampak terhadap kondisi perekonomian Indonesia, serta faktor kesehatan dan keselamatan masyarakat, GAIKINDO berasumsi bahwa pada bulan Juni 2020 kondisi pandemi akan mulai membaik, dan kemudian pada bulan Juli 2020 kondisi negara secara keseluruhan akan mulai berangsur-angsur normal, termasuk kondisi ekonomi Indonesia.”
“Terkait hal tersebut, GAIKINDO mengambil beberapa keputusan penting, berkenaan dengan gelaran GIIAS 2020 The Series. Yang pertama adalah mengkonsentrasikan penyelenggaraan pada dua pameran GIIAS di tahun ini, yaitu GIIAS Surabaya 2020 dan The 28th GIIAS di ICE BSD City. Adapun gelaran GIIAS Makassar dan GIIAS Medan akan dilaksanakan kembali pada tahun 2021″.
Yohannes Nangoi, Ketua Umum GAIKINDO, menyatakan bahwa keputusan ini sudah ditimbang dan merupakan hasil keputusan bersama, “Kami harus berpikir ke depan, bahwa berbagai faktor harus kami prioritaskan, seperti kesehatan dan keselamatan masyarakat, kondisi perekonomian negara, dan selain itu kami juga harus memikirkan kepentingan industri, bahwa industri otomotif akan membutuhkan waktu untuk recovery, namun juga membutuhkan ajang untuk bangkit kembali.”
“Oleh karena itu, kami memutuskan untuk berupaya tetap menggelar GIIAS 2020, namun berkonsentrasi ke dua penyelenggaraan saja, dengan beberapa penyesuaian,” jelasnya.
Ketua III GAIKINDO Rizwan Alamsjah, yang juga adalah ketua penyelenggara pameran GIIAS, mengungkap beberapa penyesuaian tersebut mencakup pergeseran tanggal pelaksanaan dan pengurangan durasi pameran (khusus untuk GIIAS Surabaya 2020).
“Kami harus membuat penyesuaian untuk fokus memenuhi kebutuhan industri dan tetap memprioritaskan keamanan dan kenyamanan pengunjung. Kami mencapai kesimpulan bahwa menggeser tanggal penyelenggaraan adalah pilihan terbaik, di mana GIIAS Surabaya 2020 akan berlangsung pada bulan September dan The 28th GIIAS, ICE BSD CITY akan berlangsung dibulan Oktober,” ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa rencana itu adalah berdasarkan prediksi tanggap darurat yang ditetapkan pemerintah serta menimbang waktu persiapan yang dibutuhkan untuk persiapan penyelenggaraan pameran.
Rencana penyelenggaraan GIIAS 2020 The Series adalah: GIIAS Surabaya 2020 akan berlangsung pada 2-6 September 2020, dan akan berlangsung selama 5 (lima) hari, di Grand City Convex Surabaya.
Sementara, The 28th GIIAS 2020, di BSD City akan berlangsung pada 22 Oktober – 1 November 2020, di Indonesia Convention Exhibtion (ICE).
“Semoga pandemi Covid-19 ini dapat segera teratasi dan kita semua dapat kembali beraktivitas memajukan industri, dan masyarakat dapat menikmati sajian yang terbaik dari GIIAS 2020 The Series,” tutur Rizwan.
Leave a Reply